Ketika Masa Berpindah Tiba

Perubahan itu biasa dan akan selalu terjadi baik sekarang atau nanti. Perubahan terjadi pada kita setiap hari, sama seperti hari – hari yang berganti menjadi hari berikutnya. Kegelisahan atawa kegalauan mungkin sejenak akan menyelimuti hari – harimu saat harus berpindah dari satu masa ke masa yang lainnya.

Misalnya saat kamu harus memasuki sekolah baru, naik kelas, meninggalkan sekolah lama atau memulai pergaulan baru, semuanya akan membuatmu berubah dan membayangkannya saja ada beberapa dari sobat yang mulai lemas dan sakit perut melilit – lilit sampe sembelit, eh...

Ibarat membaca buku, masa hidup kamu yang selama ini melekat pada dirimu sudah saatnya ditutup, this is the end of the story, kamu harus menyelesaikannya mau tidak mau. Jangan jadi air yang menolak untuk mengalir karena hanya akan menjadi air menggenang yang tak suci dan tak bisa mensucikan, jangan jadi dedaunan yang menolak untuk jatuh ditiup angin karena hanya akan layu ditangkai tidak menghumus-tidak berguna, jangan jadi kambing yang menolak untuk mandi... waduh

Perubahan masa pendidikan bersama masa test akhir, penganiayaan dan memasuki sekolah baru adalah masalah kritis yang harus dihadapi orang muda seperti kamu, masalah lainnya kata bung Holland dalam penelitiannya adalah; masalah keluarga (diusir dari rumah, orangtua di PHK, perceraian), penyakit atau kehilangan karena penyakit (diagnosis terkena penyakit kronis, orangtua meninggal, keguguran), pindah (rumah, kota, negara), masalah kriminal. Ada juga perubahan yang menandakan kedewasaan seperti, menemukan makna keagamaan.

Seperti yang disebut diawal, perubahan mesti terjadi dan tidak mungkin dihindari, menolak berubah seperti kambing menolak mandi, makin lama makin bau, itu mengapa kambing lebih bau dari manusia, karena kambing punya ketek empat, kok jadi ngomongin kambing?