KEPUTUSAN, Hal Kecil Yang Membuat Perbedaan Besar (5)

Keputusan yang memerlukan waktu sedetik saja, kadang akan membawa keuntungan seumur hidup atau malah rugi. Putuskanlah saat kendali atas diri benar  benar di miliki, karena kadang kepentingan, rasa marah, emosi, kecewa dan rasa galau pun dapat mempengaruhi keputusan.

Kondisi yang masih memikirkan teman di jalan, kekasih yang takut di kecewakan atau orang tua yang tak setuju hanya akan melahirkan kerugian. Ambil lah kesadaran hati, maka pilihan akan tampak nyata dan jelas di hadapan.

Mengapa Hati? Karena di dalam hatilah sebenarnya sumber kehidupan, hati adalah jantung kehidupan, berhentinya berdetak maka berhentilah ia mensuplai udara ruhani kedalam diri kita. Kita tutupi ia dengan Syahwat maka jiwa kita akan sakit dan kemudian mati.

Hati yang mati ibarat cermin yang tak bisa merefleksikan sinar, maka ia buram dan gelap, cahaya Allah yang terpancar ke dalam hati tak akan menumbuhkan hidayah, maka ia mati sebelum mati...

Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan beriman. Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka dan penglihatan mereka ditutup dan bagi mereka siksa yang Amat berat. (QS. Al Baqarah: 6-7)

Bukankah salah satu alasanmu menanti Hidayah?

Saudariku, Cahaya Petunjuk (Hudan,hidayah) itu selalu ada, karena Allah adalah Al Hadi sang Maha Pemberi Petunjuk... dan menjadikan untukmu cahaya yang dengan cahaya itu kamu dapat berjalan dan Dia mengampuni kamu. (QS. Al Hadiid:28), hanya saja kebanyakan dari manusia menunggu bukan mencarinya, padahal Hidayah adalah semisal seberkas cahaya yang menuntun kita keluar dari kegelapan Goa, apakah kita hanya menunggu saja cahaya itu menghampiri kita?

Tentu saja kita akan mencari dan mengejarnya... tetapi (aku menyembah) Tuhan Yang menjadikanku; karena sesungguhnya Dia akan memberi hidayah kepadaku" .(QS. Az Zukhruuf).

Sumber Gambar : Beauty_of_Hijab_by_Ryannzha