AGUS KURNIAWAN BERSAMA FORPEKA BERKONTRIBUSI DALAM PELATIHAN LITERASI KONTEKSTUAL KREASI DI KETAPANG



Ketapang, 23 April 2025 — Forum Penulis Kehidupan (Forpeka) kembali menunjukkan komitmennya dalam penguatan literasi anak Indonesia melalui keikutsertaannya sebagai mitra narasumber dalam kegiatan Pelatihan Master Trainer Pengembangan Kapasitas Guru dalam Literasi Kontekstual Pengembangan Buku Cerita yang diselenggarakan oleh Program KREASI.


Dalam kegiatan yang berlangsung selama tiga hari di Ketapang ini, dua perwakilan Forpeka, Agus Kurniawan, S.Sos.I., M.I.Kom (Editor in Chief Forpeka Publishing dan Kepala KUA Kecamatan Sandai) serta Enriko Hendayana, S.Pd. (guru SMP Negeri 2 Ketapang), hadir sebagai pemateri utama. Keduanya membawakan sesi pelatihan tentang penguatan media literasi anak, teknik menulis cerita berbasis nilai lokal, dan praktik penyusunan storyboard untuk visualisasi buku cerita kontekstual.


“Kita perlu mengangkat cerita anak yang dekat dengan kehidupan mereka sehari-hari, termasuk budaya lokal yang selama ini jarang disentuh dalam buku pelajaran,” ujar Agus Kurniawan dalam sesi wawancaranya.


Sementara itu, Enriko Hendayana menyampaikan kesan mendalam atas keterlibatannya dalam pelatihan ini:


“Pengalaman yang sangat berharga selama 3 hari kemarin. Melatih menulis anak SMP dan SMA hal biasa bagi saya, tetapi melatih guru-guru tingkat PAUD dan SD, baru kali ini. Alhamdulillah lancar dan sesuai apa yang dirancang.”


Pelatihan ini diikuti oleh 24 guru dari berbagai SD dan MI di Kabupaten Ketapang. Para peserta tidak hanya dibekali teori, tetapi juga melakukan praktik langsung menulis cerita dan menyusun panduan ilustrasi dalam bentuk storyboard. Hasil dari pelatihan ini akan dikembangkan menjadi produk literasi yang akan didistribusikan ke sekolah-sekolah dampingan program KREASI.



Keterlibatan Forpeka dalam kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk membina ekosistem literasi lokal yang kuat dan mandiri. Sebagai komunitas literasi yang berbasis di Ketapang, Forpeka terus membuka ruang kolaborasi untuk mendukung pengembangan bahan ajar kontekstual dan mendorong lahirnya penulis-penulis lokal yang peka terhadap lingkungan dan budaya sekitarnya.

Postingan Populer